Saturday, July 13, 2013

HAMILI AKU

Dear suami, 
Tolong hamili aku...!

Oke, mungkin aku memang sudah pernah hamil, dan kemudian keguguran (awal Maret lalu). Tapi, maksud saya, tolong hamili aku lagi… 

Lagi pingin banget hamil.

Waktu pas hamil pertama kemarin malah sebenarnya belum pengen banget. Maksudnya, pengen, Cuma ragu, aduh, aku udah siap belum ya. Kita udah siap belum ya. Aduh, akunya belum begini begitu. Aduh, suaminya belum begini begitu. Aduh, kita belum begini, begitu.

Tapi sekarang…..pingin bangettttttttttttttt. Kepingin hamil banget.

Lalu kemudian, aku berpikir, kenapa aku pingin hamil? Ya karena pingin punya anak. Tapi aku berpikir lagi, harus ada alas an logis kenapa pingin hamil+punya anak? Harus rasional! Dengan demikian, bisa percaya diri ketika berdoa dan meminta sama Allah. Masa’ nanti berdoanya, “Ya Allah, aku ingin hamil, karena si X udah hamil masa’ aku belum?!”, kok kayaknya nggak bagus ya. Atau “Ya Allah, berikanlah hamba keturunan karena hamba ingin keren dan berprestasi, kan hebat tuh punya anak”. Hehe. Apeu banget deh.

Akhirnya aku tahu dan menemukan kenapa aku ingin dan butuh untuk hamil lagi dan punya anak:

1.       Aku ingin segera punya anak karena mumpung masih muda, masih sehat, masih cukup luang waktu untuk ditambah dengan kesibukan baru yaitu mengurus anak. Dibandingkan dengan teman-teman seangkatan lain, bisa jadi umurku ini udah agak tua untuk “baru punya anak”, tapi maksudku, aku nggak mau untuk lebih tua lagi untuk “baru punya anak”. Umur siapa yang tahu??

2.       Dengan memiliki anak, kita dituntut untuk jadi guru yang baik, mengajar. Bukan, bukan karena aku merasa sudah banyak tahu makanya ingin segera “mengajarkan anak”. Justru aku percaya bahwa cara terbaik untuk belajar adalah dengan cara mengajar. Dengan mengajar, kita dituntut jadi harus belajar menguasai ilmu, dan juga mengamalkannya, agar si anak pun meniru kita untuk mengamalkan suatu ilmu. Nah, aku pingin banget jadi orang yang lebih baik lagi dari segala hal. Selama ini aku merasa ceroboh, kekanak-kanakan, kurang produktif, kurang ini, itu, banyak banget. Aku pingin banget punya partner untuk belajar bersama, dan anak adalah partner yang bagus untuk itu.

Kayaknya Cuma dua itu aja sih alas an kuat kenapa aku pingin punya anak. No-no-no, ulangi lagi. Kayaknya Cuma dua itu aja sih alas an kuat aku kenapa pingin banget punya anak banget. :’(
Suami, hamili aku lagi please…… :’(

No comments:

Post a Comment