Tolong hamili aku...!
Oke, mungkin aku memang sudah pernah hamil, dan kemudian
keguguran (awal Maret lalu). Tapi, maksud saya, tolong hamili aku lagi…
Lagi pingin banget hamil.
Waktu pas hamil pertama kemarin malah sebenarnya belum
pengen banget. Maksudnya, pengen, Cuma ragu, aduh, aku udah siap belum ya. Kita
udah siap belum ya. Aduh, akunya belum begini begitu. Aduh, suaminya belum
begini begitu. Aduh, kita belum begini, begitu.
Tapi sekarang…..pingin bangettttttttttttttt. Kepingin hamil
banget.
Lalu kemudian, aku berpikir, kenapa aku pingin hamil? Ya karena
pingin punya anak. Tapi aku berpikir lagi, harus ada alas an logis kenapa
pingin hamil+punya anak? Harus rasional! Dengan demikian, bisa percaya diri
ketika berdoa dan meminta sama Allah. Masa’ nanti berdoanya, “Ya Allah, aku
ingin hamil, karena si X udah hamil masa’ aku belum?!”, kok kayaknya nggak
bagus ya. Atau “Ya Allah, berikanlah hamba keturunan karena hamba ingin keren
dan berprestasi, kan hebat tuh punya anak”. Hehe. Apeu banget deh.
Akhirnya aku tahu dan menemukan kenapa aku ingin dan butuh
untuk hamil lagi dan punya anak:
1.
Aku ingin segera punya anak karena mumpung masih
muda, masih sehat, masih cukup luang waktu untuk ditambah dengan kesibukan baru
yaitu mengurus anak. Dibandingkan dengan teman-teman seangkatan lain, bisa jadi
umurku ini udah agak tua untuk “baru punya anak”, tapi maksudku, aku nggak mau
untuk lebih tua lagi untuk “baru punya anak”. Umur siapa yang tahu??
2.
Dengan memiliki anak, kita dituntut untuk jadi
guru yang baik, mengajar. Bukan, bukan karena aku merasa sudah banyak tahu
makanya ingin segera “mengajarkan anak”. Justru aku percaya bahwa cara terbaik
untuk belajar adalah dengan cara mengajar. Dengan mengajar, kita dituntut jadi
harus belajar menguasai ilmu, dan juga mengamalkannya, agar si anak pun meniru
kita untuk mengamalkan suatu ilmu. Nah, aku pingin banget jadi orang yang lebih
baik lagi dari segala hal. Selama ini aku merasa ceroboh, kekanak-kanakan, kurang
produktif, kurang ini, itu, banyak banget. Aku pingin banget punya partner
untuk belajar bersama, dan anak adalah partner yang bagus untuk itu.
Kayaknya Cuma dua itu aja sih alas an kuat kenapa aku pingin
punya anak. No-no-no, ulangi lagi. Kayaknya Cuma dua itu aja sih alas an kuat
aku kenapa pingin banget punya anak banget. :’(
Suami, hamili aku lagi please…… :’(
No comments:
Post a Comment